siker.id - Healing atau Self-Healing merupakan kata yang sedang marak dibicarakan. Healing sendiri banyak ditujukan pada sebuah kegiatan guna mengistirahatkan diri seperti melakukan hobi maupun berlibur. Alasanya menurut pengertian para ahli, Healing atau Self-Healing adalah sebuah proses pemulihan diri dari luka batin dan pengalaman tidak menyenangkan yang mempengaruhi kondisi psikologis.

Namun menurut pengertian lainnya juga mencakup pada penyembuhan secara fisik karena kondisi fisik dan psikologis berjalan secara beriringan. Dalam penyebaran informasi yang kian meluas dan juga perkembangan zaman membuat generasi muda khusunya Gens Z, menjadi lebih mawas akan kesehatan mental. Mereka dapat lebih tahu akan kondisi mental dan tidak tabu akan pergi ke psikolog yang berkaitan dengan kesehatan mental mereka, seperti kita ketahui dahulu ke psikolog di stereotip kan gangguan jiwa.

Namun terkadang ada dampak yang kurang baik dalam proses healing ini. Hal ini menyebabkan beberapa pengetahuan psikologis yang kadang dikambing hitamkan oleh beberapa orang, salah satunya yang berkaitan dengan Healing ini.

Berikut ini beberapa cara agar healingmu tidak mendukung sifat malas :

Baca juga: 3 Alasan Pengalaman Kerja Mampu Meningkatkan Karir

Mengenali permasalahan kita

Sebagai seorang manusia, kita tidak luput akan sebuah masalah yang kita hadapi. Dan semakin dewasa kita akan menerima masalah yang semakin kompleks dalam hidup kita.

Terkadang permasalahan tersebut dapat dipecahkan dengan mudah, namun kadang kita tidak tahu masalah apa yang kita hadapi dan menjadikan kita tertindas oleh maslah tersebut.

Metode Healing menekankan pada diri kita untuk yang paling utama mengetahui dahulu masalah kita ini.

Tujuan dari healing adalah memberi waktu sejenak bagi kita yang karena aktifitas atau berbagai macam hal, luput akan masalah kita ini. Dan dengan secara sadar berpikir jernih untuk mengenali masalah dan mendapatkan solusinya.

Berkesadaran Penuh

Dalam pemahaman awam dari Healing yang kadang merujuk pada kegiatan rekreasi dan senang-senang semata membuat orang yang ingin melakukan healing terkadang melupakan masalahnya dan tidak sadar secara penuh akan proses healing-nya.

Oleh karena itu, dalam proses healing kita perlu berkesadaran penuh demi terselesaikannya masalah kita. Mengikuti setiap tahapan dengan tenang dan seksama memperhatikan masalah kita dengan menerima dan juga mencari solusinya adalah salah satu tahap yang penting dalam proses healing ini.

Baca juga: 3 Jenis Diskriminasi yang Terjadi di Tempat Kerja

Mencari Suasana yang Tenang

Kadang dalam proses healing, masalah ditimbulkan dari suasana disekitar kita seperti lingkungan kerja yang toksik maupun tetangga yang mengganggu. Oleh karena itu, mencari suasana baru demi meredakan sejenak ketegangan yang berasal dari lingkungan sekitar kadang perlu kita lakukan.

Mencari suasana baru seperti tempat liburan merupakan salah satu cara untuk melakukan healing. Namun terkadang banyak orang malah memilih tempat rekreasi dengan berbagai macam hiburan gemerlapnya.

Mencari suasana yang baru untuk healing harusnya menjadi tempat yang tenang dan damai untuk berpikir. Tempat rekreasi dengan wisata alam ataupun mengikuti kelas meditasi bisa jadi contoh tempat healing yang baik.

Sekian artikel tentang tips healing yang benar agar tidak malas. Bila menyukai artikel ini bisa dibagikan pada banyak orang. Jika ada kritik dan saran bisa tulis pada kolom komentar. Terima kasih.

Baca juga: Berikut Perbedaan Kerja Kantoran dan Freelance