siker.id - Product mindset merupakan sebuah metode pendekatan modern untuk memberikan nilai kepada pelanggan. Membangun product mindset memang tidaklah mudah. Product mindset juga didefinisikan sebagai perilaku dan struktur organisasi yang berorientasi pada penyampaian produk dengan baik serta menjawab segala kebutuhan pelanggan.

Metode pendekatan ini dilakukan melalui pengembangan produk yang sudah diterapkan, misal seperti penyedia layanan IT melalui kepuasan pelanggan. Product mindset ini juga menghemat biaya operasional perusahaan, lho.

Nah, berikut ini ada beberapa cara mengembangkan product mindset. 

Baca juga : Tips Mengembangkan Toko Kelontong

1. Melakukan pendekatan outside-in

Dalam bidang produk, melihat kebutuhan pelanggan adalah dasar yang nantinya akan dapat direalisasikan sebagai solusi untuk melayani pelanggan. Dengan melakukan pendekatan outside-in, kamu dapat mengenali celah dalam produk sendiri dengan melakukan identifikasi nilai yang belum mampu terealisasi. 

2. Menentukan prioritas

Untuk membuat keputusan strategis soal cara menginvestasikan sumber daya, maka skala prioritas harus ditentukan. Alangkah baiknya merilis fitur yang dapat memberikan nilai kepada pelanggan.

Hindari melakukan aktivitas yang justru tak efektif hanya untuk mengejar target, tanpa memikirkan keterkaitannya pada pelanggan. Maka, dibutuhkan alat untuk membantu menentukan skala prioritas dari yang paling penting.

Baca juga : Berikut Tips Mengembangkan Relasi Profesional

3. Time to value over time to market

Agar dapat bersaing, perusahaan harus cepat dan jeli untuk merespons perubahan pasar. Manajemen produk diperlukan dengan mengadopsi product mindset.

Product mindset adalah tentang berfokus pada validasi dari pengguna di pasar. Product mindset mengukur seberapa pelanggan menerima dan memvalidasi nilai dibanding seberapa cepat dalam meluncurkan produk ke pelanggan. 

Itulah dia beberapa cara mengembangkan product mindset, selain itu kamu juga harus unggul dalam perubahan agar dapat mengidentifikasi masalah dan memahami bahwa nilai merupakan hal yang dibayar oleh pelanggan.

Sekian artikel ini, jika ada kritik dan saran silahkan tulis pada kolom komentar, semoga membantu. Terima kasih.

Baca juga : 4 Tips Mengembangkan Potensi Diri