- Apa Perbedaan Pegawai Kontrak dan Outsourcing?
- Berikut Beberapa Manfaat Perjalanan Dinas
- Berikut 5 Faktor Penghambat Pengambilan Keputusan
- Bagaimana Cara Mengeksekusi Ide Kreatif Untuk Bisnis?
- Berikut Tips Memulai Bisnis Bagi Pemula
- Apa Saja Kemampuan yang Harus Dimiliki Pengusaha?
- Berikut Tips Agar Bisnis Bertahan dari Pandemi
- Berikut 5 Cara Meyakinkan Klien Bisnis
- Berikut Tips Memulai Bisnis Kuliner Buat Pemula
- Berikut Bisnis Modal Kecil Buat Pemula
siker.id – Untuk mengembangkan bisnis, perusahaan biasanya memiliki strategi sendiri dalam kerja sama dengan pihak lain. Kontrak bisnis sendiri ialah suatu bentuk perjanjian tertulis yang mengikat secara hukum antara dua atau lebih pihak bisnis. Definisi kontrak bisnis pun sebenarnya sangat luas karena perjanjian hukum dapat digunakan pada hampir semua bidang bisnis.
Beberapa contoh kontrak bisnis, antara lain saat saat menyediakan produk dan layanan kepada klien atau memasuki perjanjian bisnis formal dengan karyawan.
Terus, apa saja nih jenis kontrak bisnis menurutmu selain contoh di atas? Cek di bawah ini, ya!
Baca Juga: Apa Beda Peraturan Perusahaan dan Perjanjian Kerja Bersama?
Letter of Intent
Perjanjian ini merupakan perjanjian hukum yang dilakukan oleh dua pihak atau lebih untuk menyatakan niat mereka dalam bisnis bersama. Perjanjian ini sering dirancang pada tahap awal hubungan komersial dan digunakan sebelum kontrak formal dibuat.
Jenis perjanjian ini mirip dengan kontrak dalam banyak hal. Contohnya, letter of intent sering kali menyertakan peran dan tanggung jawab penting para pihak. Perjanjian ini dirancang untuk menghilangkan hambatan dalam memformalkan perjanjian.
Perjanjian Sewa Komersial
Contoh kontrak bisnis yang satu ini merupakan kontrak yang dapat ditandatangani oleh pemilik dan penyewa bisnis. Kontrak ini memberi penyewa hak menggunakan properti untuk tujuan komersial selama jangka waktu yang ditentukan dan dengan imbalan yang telah disepakati.
Perjanjian Konsultasi
Perjanjian jasa konsultasi merupakan kontrak yang menjelaskan mengenai kesepakatan atas layanan antara klien dan konsultan.
Yang mana didalamnya mengatur mengenai kewajiban dan hak yang wajib diberikan dan diterima oleh para pihak. Contohnya, dalam hal ini adalah kamu sebagai konsultan dan klienmu adalah pembeli jasa atau layanan konsultasimu.
Baca Juga: Perjanjian Kerja Bersama, Apakah Itu?
Perjanjian Lisensi
Perjanjian lisensi memungkinkan pemilik properti untuk memberikan izin kepada pihak lain dalam menggunakan paten atau merek dagang mereka.
Contoh kontrak bisnis ini memberikan perincian tentang jenis perjanjian lisensi yang terlibat, persyaratan penggunaan yang disepakati, dan bagaimana pemberi lisensi akan dibayar.
Selain itu kontrak bisnis ini harus memberi kejelasan yang akan mencegah perselisihan pada masa mendatang, terkait royalti, penjualan, dan masalah kualitas.
Perjanjian Waralaba
Kontrak bisnis ini umumnya ditujukan untuk membangun hubungan antara pemilik waralaba (franchise) dan penerimanya. Kontrak bisnis ini memberikan berbagai hak hukum kepada pemegang waralaba.
Beberapa di antaranya, hak untuk mendapatkan lisensi, hak untuk mendirikan gerai waralaba, hak untuk menggunakan merek dagang waralaba, dan berbagai hak lainnya. Perjanjian franchise tersebut merupakan kontrak penting untuk melindungi merek dan cara merek mereka diwakili.
Nah itu tadi, 5 Jenis Kontrak Bisnis yang dapat kamu pelajari. Jangan lupa like, share, komen jika dirasa bermanfaat ya, sobat siker!
Baca Juga: Bagaimana Prosedur Pendaftaran Perjanjian Kerja Bersama?
Editor: -
Komentar
- Apa Perbedaan Pegawai Kontrak dan Outsourcing?
- Berikut Beberapa Manfaat Perjalanan Dinas
- Berikut 5 Faktor Penghambat Pengambilan Keputusan
- Bagaimana Cara Mengeksekusi Ide Kreatif Untuk Bisnis?
- Berikut Tips Memulai Bisnis Bagi Pemula
- Apa Saja Kemampuan yang Harus Dimiliki Pengusaha?
- Berikut Tips Agar Bisnis Bertahan dari Pandemi
- Berikut 5 Cara Meyakinkan Klien Bisnis
- Berikut Tips Memulai Bisnis Kuliner Buat Pemula
- Berikut Bisnis Modal Kecil Buat Pemula