- Lulusan Manajemen Keuangan Syariah, Simak Prospek Kerjanya
- Begini Tugas Wajib Staff Pajak, Cek Yuk !
- Sudah Gajian? Berikut Tips Mengelolanya
- Berikut Cara Merencanakan Keuangan Buat Karyawan
- Berikut Ini Kebiasaan Yang Membuat Hidup Boros
- Berikut 5 Cara Mengatur Gaji yang Pas-pasan
- 5 Keuntungan Menggunakan MYOB dalam Perusahaan
- Berikut 5 Cara Mengelola Keuangan Perusahaan
- Tips Cara Menghitung Kebutuhan AC Agar Hemat
- 5 Tips Mengatur Gaji agar Tidak Cepat Habis
siker.id – Untuk menunjang keberlangsungan dan kemajuan bisnis, hal semacam sistem informasi, perhitungan anggaran dan pelaporannya sangat dibutuhkan oleh pelaku bisnis. Nah, dalam memperlancar berjalannya operasional perusahaan, penting bagi mereka agar memahami konsep akuntansi biaya.
Akuntansi biaya merupakan suatu proses pencatatan keuangan yang didalamnya terjadi penggolongan dan peringkasan atas suatu biaya produksi, penjualan produk ataupun jasa menggunakan suatu cara tertentu lengkap dengan penjelasannya.
Akuntansi biaya tersebut dibutuhkan dalam pertanggung jawaban kepada pihak eksternal perusahaan seperti investor atau pihak internal manajemen perusahaan itu sendiri.
Kira-kira apa saja ya fungsi dari akuntansi biaya ini? Yuk, simak di bawah ini ya, sobat siker!
Baca Juga: 10 Prinsip Dasar Akuntansi yang Perlu Kamu Ketahui
Perencanaan & Pengendalian Biaya
Fungsi ini memungkinkan kamu dapat menentukan estimasi biaya dengan menjadikan data histori sebagai acuan pertimbangan disertai faktor-faktor lain yang kemungkinan akan mempengaruhi biaya.
Perencanaan dan pengendalian biaya ini akan diawasi oleh manajemen. Manajemen dapat mengawasi apakah terdapat penyimpangan seperti selisih antara biaya sesungguhnya dengan perencanaan biaya atau tidak.
Apabila terdapat penyimpangan, maka manajemen wajib melakukan analisis terkait penyebab selisih tersebut. Tak hanya itu, manajemen juga nantinya akan mempertimbangkan tindakan koreksi yang diperlukan dalam pencatatan akuntansi biaya.
Menentukan Harga Pokok
Hal yang kalian harus perhatikan dalam akuntansi biaya ini ialah jangan sampai memberikan harga yang terlalu rendah apalagi terlalu tinggi kepada pelanggan.
Penentuan harga pokok dari akuntansi biaya dihasilkan dari penggolongan, pencatatan, memonitor, dan meringkas seluruh variabel biaya yang berkaitan dengan proses produksi dari acuan data sebelumnya.
Baca Juga: Lulusan Akuntansi Kerja di Bagian Apa?
Data Proses Penyusunan Anggaran
Pada fungsi ini, akuntansi biaya dibuat sebagai bahan acuan data yang nantinya akan digunakan dalam proses penyusunan anggaran. Jika tidak ada pencatatan biaya yang benar dan rinci, maka anggaran tidak bisa dibuat.
Oleh karena itu, perhitungan akuntansi biaya haruslah berdasarkan pencatatan yang lengkap, rinci, dan benar. Pastikan semua alur transaksi tercatat dengan benar. Sebab, data yang tidak lengkap tidak bisa dijadikan bahan acuan untuk pengambilan keputusan.
Nah itu tadi, 3 Fungsi Akuntansi Biaya yang dapat kamu pelajari. Jangan lupa like, share, komen jika dirasa bermanfaat ya, sobat siker!
Baca Juga: 3 Prospek Kerja Lulusan Sarjana Akuntansi
Editor: -
Komentar
- Lulusan Manajemen Keuangan Syariah, Simak Prospek Kerjanya
- Begini Tugas Wajib Staff Pajak, Cek Yuk !
- Sudah Gajian? Berikut Tips Mengelolanya
- Berikut Cara Merencanakan Keuangan Buat Karyawan
- Berikut Ini Kebiasaan Yang Membuat Hidup Boros
- Berikut 5 Cara Mengatur Gaji yang Pas-pasan
- 5 Keuntungan Menggunakan MYOB dalam Perusahaan
- Berikut 5 Cara Mengelola Keuangan Perusahaan
- Tips Cara Menghitung Kebutuhan AC Agar Hemat
- 5 Tips Mengatur Gaji agar Tidak Cepat Habis