siker.id - Setiap manusia memiliki kepribadian yang kompleks dan berbeda-beda. Sama halnya dengan manusia, tipe atasan yang ada dalam dunia pekerjaan pun beragam dan ada banyak tipenya. Sayangnya, kita tidak bisa memilih ingin mendapatkan atasan seperti apa, oleh karena itu kita harus bisa mengenal, berusaha beradaptasi dan bekerja sebaik mungkin. Berikut 4 tipe atasan dan cara menyikapinya:

Baca juga: Lakukan Hal Ini Untuk Memperkuat Hubungan Interpersonal

1. Atasan Demokratis

Tipe atasan ini menyukai diskusi dan musyawarah dan akan sangat mempertimbangkan ide atau pendapat dari anggotanya dalam mengambil sebuah keputusan. Daripada membuat rencana sendiri, tipe ini akan mendengarkan dulu berbagai sudut pandang dan pendapat dari bawahannya lalu menjadikannya sebagai referensi dalam pengambilan keputusan. Dalam menghadapi tipe ini, kamu harus aktif memberikan ide atau pendapat yang berguna, memberikan saran yang membangun dan solutif serta mengaitkankannya dengan kepentingan Bersama.

2. Atasan Otoriter

Atasan tipe ini merupakan kebalikan dari tipe atasan demokratis dimana tipe ini memegang kendali penuh dengan keputusan yang diambil. Bawahannya tidak memiliki kesempatan untuk memberikan ide, pendapat ataupun menyampaikan sebuah inovasi. Untuk menghadapi tipe ini, kamu bisa menyediakan plan atau rencana cadangan yang bisa digunakan apabila ide atasanmu tidak berjalan sesuai rencana. Kamu juga harus memberanikan diri bersikap apabila ke otoriter-annya dapat mempengaruhi kinerja team.

Baca juga: Produktif Malah Jadi Toxic? Kok Bisa?

3. Atasan Visioner

Tipe ini memiliki pola pikir yang berorientasi pada masa depan dan akan memberikan arahan jelas demi mencapai tujuan perusahaan. Atasan tipe ini akan mendorong bawahannya untuk sama-sama mencapai target. Dalam menghadapi tipe ini, pahami tujuan atau strategi yang dibawa untuk perusahaan, sesekali ajaklah brainstorming terkait progress kerjaan dan berlatih memiliki visionary mindset agar sejalan dengan karakternya.

4. Atasan Micromanaging

Tipe atasan ini akan mengatur pekerjaan yang dilakukan pegawainya sampai hal kecil sekalipun dan terkesan berlebihan atau terlalu mengontrol. Untuk menghadapi tipe ini, kamu bisa mendiskusikan hal detail yang harus dikerjakan agar tidak ada kesalahan dan menyelesaikan pekerjaan sebaik mungkin serta selalu ontime dan selalu update progress kerjaan.

Setiap tipe memiliki kelebihan dan kelemahannya masing-masing. Terlepas dari seperti apa tipe yang dimiliki atasan, kita harus tetap membangun hubungan yang baik dan respect. Jangan terlalu mengambil hati dan tetap bersikap professional. Tunjukan kemampuan semaksimal mungkin dan fokus pada pengembangan diri. Sekian artikel mengenai 4 tipe atasan dan cara menghadapinya. Semoga bermanfaat!

Baca juga: Terapkan Kemampuan Berpikir Mandiri