siker.id - Insecure merupakan perasaan tidak percaya diri dan sering membandingkan diri dengan orang lain. Berbicara tentang insecure mungkin nggak akan ada habisnya. Perasaan insecure dapat menyerang berbagai aspek kehidupan salah satunya karir dan pekerjaan. Insecure merupakan hal yang wajar, namun jangan sampai berlarut-larut hingga mempengaruhi performa dan produktivitas kita. Berikut adalah 4 hal yang menjadi sumber insecure dan bagaimana cara kita menyikapinya:

Baca juga: Hilangkan Kebiasaan Ini Jika Ingin Bertahan di Dunia Kerja

1. Insecure dengan rekan kerja seumuran

Biasanya dalam dunia kerja, akan mungkin untuk menemukan rekan yang seumuran namun lebih baik secara skill dan performanya, sudah lebih lama bekerja atau bahkan sudah bisa mengajari orang lain dan menjadi andalan atasan untuk mengerjakan project tertentu. Untuk menghadapi kondisi ini, kamu jangan langsung berkecil hati dan minder. Ambil sisi positif dan hal yang bisa dipelajari dari rekanmu. Kamu juga harus aktif mempelajari skill baru bahkan jika tidak sesuai jobdescmu. Jika ada waktu, tingkatkan skillmu dengan mengikuti seminar, workshop ataupun training.

2. Insecure karena jarang/tidak pernah mendapat apresiasi

Tidak mendapatkan apresiasi dari atasan mungkin akan membuatmu bertanya-tanya apakah performa yang kamu lakukan sudah baik atau masih ada hal yang harus diperbaiki. Untuk menghadapi kondisi ini, kamu bisa menanyakan feedback secara langsung dan usahakan selalu menyelesaikan pekerjaan tepat waktu.

Baca juga: Tips Menyikapi Berbagai Tipe Atasan

3. Insecure karena kesulitan beradaptasi

Kerja bukan hanya siklus datang kerja lalu pulang. Ada juga hubungan sosial didalamnya. Bagi kamu yang sulit beradaptasi dan merasa tidak cocok dengan lingkungan kerja, cobalah untuk mengambil inisiatif lebih dulu mulai dari hal kecil seperti menyapa atau mengobrol dengan topik ringan.

4. Insecure dengan nominal gaji

Setiap perusahaan menerapkan kebijakan gaji yang berbeda-beda. Kalau kamu merasa insecure dengan nominal gaji yang kamu terima, cobalah mencari tahu umumnya nominal gaji di posisimu. Bisa dilihat dari umr, jobdesc, bidang pekerjaan dan perusahaan tempatmu bekerja. Jika kamu merasa tidak sesuai, kamu bisa mengkomunikasikannya dengan HR untuk meminta penjelasan.

Agar tidak insecure saat baru memasuki dunia kerja, fokuslah pada peningkatan soft skill maupun hard skill. Belajar bersikap seperti professional dan memperhatikan perilaku. Seiring berjalannya waktu, kamu akan semakin berkembang dan rasa insecure akan semakin memudar. Sekian artikel mengenai insecure di tempat kerja dan cara menyikapinya. Semoga bermanfaat!

Baca juga: Langkah Untuk Membangun Networking