Whatsapp Logo
Start a Conversation Hi! Click one of our member below to chat on Whatsapp
Tantangan dan Mitos Perempuan Dalam Berkarir
Siker.id | 03 May 2023 16:30


Bagikan ke
ilustrasi wanita karir (siker / doc.freepik)

siker.id - Di era modern ini, perempuan semakin banyak yang terlibat dalam dunia kerja. Namun, meskipun ada kemajuan dalam kesetaraan gender di tempat kerja, perempuan masih dihadapkan pada tantangan dan mitos yang harus dihadapi.

Berikut adalah beberapa tantangan dan mitos yang sering dihadapi oleh perempuan dalam berkarir:

Tantangan:

1. Diskriminasi
Perempuan sering mengalami diskriminasi di tempat kerja, seperti tidak diizinkan untuk maju ke posisi yang lebih tinggi atau tidak dihargai seperti rekan laki-laki mereka.

2. Kesulitan mencapai keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi
Perempuan sering dituntut untuk memenuhi tuntutan keluarga dan karir, yang dapat menghasilkan beban kerja yang berlebihan dan merugikan keseimbangan kehidupan.

3. Tidak adanya dukungan dan mentorship
Terkadang perempuan kurang mendapat dukungan dan mentorship dari rekan kerja dan manajemen yang dapat membantu mereka berkembang dalam karir mereka.

4. Stigma terkait kehamilan dan ibu bekerja
Banyak perempuan yang merasa tidak nyaman mengungkapkan kehamilan atau keinginan mereka untuk memiliki anak karena takut kehilangan peluang karir.

5. Pengalaman diskriminasi seksual
Perempuan sering mengalami pelecehan seksual di tempat kerja, yang dapat merusak kesehatan mental dan mempengaruhi kemajuan karir mereka.

Mitoss:

1. Perempuan tidak dapat memimpin
Ini adalah mitos umum bahwa perempuan tidak dapat memimpin atau tidak cocok untuk menjadi manajer atau pemimpin perusahaan.

2. Perempuan kurang ambisius
Banyak orang percaya bahwa perempuan kurang ambisius dan tidak memiliki dorongan untuk maju dalam karir mereka.

3. Perempuan tidak cukup kompeten
Ada asumsi bahwa perempuan tidak cukup kompeten atau tidak memiliki keterampilan dan pengetahuan yang dibutuhkan untuk berhasil di tempat kerja.

4. Perempuan lebih suka mengurus rumah tangga
Ada asumsi bahwa perempuan lebih suka mengurus rumah tangga daripada bekerja di luar rumah.

5. Perempuan harus memilih antara karir dan keluarga
Ada asumsi bahwa perempuan harus memilih antara karir dan keluarga, dan tidak dapat berhasil dalam keduanya.

Bagaimana mengatasi tantangan dan mitos ini? Ada beberapa hal yang dapat dilakukan:

1. Dukungan dan mentorship: Temukan dukungan dan mentorship dari rekan kerja atau manajemen yang dapat membantu Anda berkembang dalam karir Anda.

2. Perjuangkan kesetaraan: Terlibatlah dalam gerakan kesetaraan gender dan bertindak untuk mengatasi diskriminasi di tempat kerja.

3. Tingkatkan keterampilan dan pengetahuan: Tingkatkan keterampilan dan pengetahuan Anda melalui pendidikan dan pelatihan untuk membuktikan bahwa perempuan memiliki kemampuan yang sama dengan rekan laki-laki mereka.

4. Komunikasi : Mintalah pertimbangan dan komunikasikan tentang rencanamu kepada pasangan atau orang tua, sehingga Anda dapat memahami kekhawatiran atau kekurangan dan kelebihan untuk keputusan yang Anda ambil nantinya

Demikian informasi yang telah kami rangkum. Semoga bermanfaat dan dapat menambah wawasan Anda 


Reporter: Lifiani
Editor: -

     

Komentar