siker.id - Proses rekrutmen karyawan dimulai dengan seleksi dan tinjauan melalui curriculum vitae (CV). Data para pelamar yang masuk disesuaikan dengan standar dan kebutuhan perusahaan. Di sini kompetensi pelamar akan dinilai secara singkat melalui satu hingga dua halaman kertas yang berisikan riwayat pendidikan serta keterlibatan dalam berbagai kegiatan terkait dengan pendidikan atau pekerjaan sebelumnya

Baca juga: Berikut Tips Membuat CV ATS agar Mudah Dibaca Sistem

Namun, apa saja yang diperhatikan HRD saat menyeleksi CV? Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan:

1. Job Fit
Job Fit adalah kecocokan antara kandidat dengan pekerjaan dan apa-apa saja yang akan dilakukan di perusahaan. HRD akan menilai apakah kandidat memiliki kualifikasi dan pengalaman yang sesuai dengan posisi yang dibutuhkan. Selain itu, HRD juga akan menilai apakah kandidat memiliki kemampuan dan skill yang dibutuhkan untuk posisi tersebut

2. Recruitment Metrics
Dalam menilai calon kandidat karyawan perusahaan, ada pengukuran yang harus dilakukan seorang HRD. Mengacu pada pengukuran yang digunakan untuk mengumpulkan, menganalisis, dan melacak keberhasilan rekrutmen. Selain itu, recruitment metrics juga hadir untuk mengoptimalkan proses rekrutmen sehingga bisa mendapatkan hasil semaksimal mungkin. Hal ini juga penting dalam pertimbangan HRD menilai kandidat karyawan.

Beberapa recruitment metrics yang umumnya digunakan adalah:
• Time to Hire: Waktu yang dibutuhkan untuk merekrut karyawan baru.
• Quality of Hire: Kualitas karyawan baru yang direkrut.
• Cost per Hire: Biaya rata-rata yang dikeluarkan oleh perusahaan dalam proses rekrutmen, mulai dari proses pemasangan lowongan hingga onboarding

3. Kualifikasi dan Pengalaman
HRD akan menilai kualifikasi dan pengalaman kandidat yang tercantum dalam CV. Mereka akan melihat apakah kandidat memiliki pendidikan dan sertifikasi yang sesuai dengan posisi yang dibutuhkan. Selain itu, pengalaman kerja yang dimiliki kandidat juga akan menjadi pertimbangan HRD. Mereka akan melihat apakah kandidat memiliki pengalaman yang relevan dengan posisi yang dibutuhkan dan apakah pengalaman tersebut dapat membantu kandidat dalam menjalankan tugas di perusahaan

Baca juga: Pengalaman Nol? Berikut Cara Isi CV Kamu!

4. Skill dan Kemampuan
HRD juga akan menilai skill dan kemampuan kandidat yang tercantum dalam CV. Mereka akan melihat apakah kandidat memiliki skill dan kemampuan yang dibutuhkan untuk posisi yang dibutuhkan.

Beberapa skill dan kemampuan yang umumnya dicari oleh HRD adalah:
• Hard Skill: Skill yang spesifik tergantung pada pekerjaan tertentu, seperti bahasa pemrograman, desain UI/UX, keamanan jaringan, kemampuan berbahasa asing, dan lain-lain
• Soft Skill: Skill yang terkait dengan kepribadian dan kemampuan interpersonal, seperti kolaborasi dan kerja sama tim, komunikasi, negosiasi, presentasi, dan lain-lain

5. Penampilan CV
HRD juga akan menilai penampilan CV kandidat. CV yang baik harus mudah dibaca, informatif, dan terstruktur dengan baik. HRD akan melihat apakah CV kandidat memiliki informasi yang lengkap dan relevan dengan posisi yang dibutuhkan. Selain itu, HRD juga akan menilai apakah CV kandidat memiliki kesalahan penulisan atau tata bahasa yang buruk

6. Kreativitas
HRD juga akan menilai kreativitas kandidat dalam membuat CV. CV yang kreatif dan unik dapat menarik perhatian HRD dan membedakan kandidat dari pelamar lainnya. Namun, kreativitas harus tetap diimbangi dengan informasi yang lengkap dan relevan dengan posisi yang dibutuhkan

Baca juga: Tips Membuat Curriculum Vitae Agar Menarik Perhatian HRD

Dalam proses rekrutmen karyawan, CV menjadi salah satu faktor penting yang diperhatikan HRD. Oleh karena itu, penting bagi kandidat untuk membuat CV yang baik dan informatif agar dapat memperoleh kesempatan untuk melanjutkan ke tahap seleksi selanjutnya.

Demikian informasi yang telah kami rangkum. Semoga bermanfaat dan dapat menambah wawasan Anda.