Whatsapp Logo
Start a Conversation Hi! Click one of our member below to chat on Whatsapp
Ini 7 Cara Mengenali Lowongan Kerja Asli atau Palsu
Siker.id | 03 Nov 2023 11:00


Bagikan ke
Ilustrasi loker (siker.id/dok. Canva)

siker.id - Mencari pekerjaan merupakan langkah awal dan merupakan Langkah yang penting dalam meraih karir yang sukses. Namun, di tengah banyaknya informasi lowongan kerja yang beredar di internet dan media sosial, kita harus berhati-hati untuk membedakan loker asli dari yang palsu. Penipuan lowongan kerja dapat merugikan pencari kerja yang tidak waspada dan berhati-hati. Berikut adalah beberapa cara untuk membedakan loker asli atau palsu:

Baca juga: 7 Keuntungan Memiliki Manajemen Tim yang Baik di Perusahaan

1. Verifikasi Sumber dan Perusahaan

Langkah pertama untuk membedakan loker asli atau palsu adalah memverifikasi sumber dan perusahaan yang mengiklankan lowongan. Pastikan untuk mencari informasi tentang perusahaan yang menyediakan lowongan. Cek alamat kantor mereka, alamat situs web resmi, nomor telepon, dan ulasan dari karyawan sebelumnya. Jika tidak ada informasi yang dapat diverifikasi tentang perusahaan tersebut, maka lowongan tersebut perlu diwaspadai.

2. Perhatikan Bahasa dan Tampilan Iklan

Perhatikan bahasa dan tampilan iklan lowongan. Iklan lowongan asli biasanya ditulis dengan bahasa yang profesional dan jelas. Hindari iklan yang berisi tata bahasa yang buruk, kesalahan ejaan, atau tampilan yang tidak rapi. Perusahaan yang serius akan memastikan iklan mereka mencerminkan profesionalisme mereka.

3. Penawaran Gaji yang Terlalu Tinggi

Jika sebuah lowongan menawarkan gaji yang terlalu tinggi atau terlalu menggiurkan, kamu harus berhati-hati. Penawaran gaji yang tidak masuk akal mungkin merupakan indikasi bahwa iklan tersebut palsu dan bertujuan untuk menarik perhatian dan mengelabui pencari kerja.

4. Permintaan Uang di Depan

Perusahaan yang benar tidak akan meminta uang sebagai persyaratan untuk melamar pekerjaan. Jika kamu diminta untuk membayar uang sebelum diterima bekerja, itu adalah tanda yang harus diwaspadai bahwa lowongan tersebut palsu. Hindari dan laporkan praktik seperti ini.

Baca juga: Membangun Networking Penting? Ini dia 7 Manfaatnya!

5. Tanpa Informasi Kontak Resmi

Lowongan kerja asli biasanya menyertakan informasi kontak resmi perusahaan, seperti alamat email perusahaan atau nomor telepon. Jika iklan tidak menyediakan informasi kontak resmi atau hanya menyertakan alamat email personal, berhati-hatilah karena itu bisa menjadi tanda penipuan.

6. Periksa Situs Web Resmi Perusahaan

Cek situs web resmi perusahaan untuk mencari informasi tentang lowongan kerja yang diiklankan. Jika lowongan tersebut tidak ada di situs web resmi perusahaan, itu bisa menjadi indikasi bahwa iklan tersebut palsu.

7. Tanpa Proses Seleksi

Jika kamu ditawari pekerjaan tanpa harus mengikuti proses seleksi, seperti wawancara atau tes, itu adalah tanda yang harus diwaspadai. Perusahaan yang benar akan melakukan proses seleksi untuk memastikan bahwa kandidat yang dipilih sesuai dengan persyaratan dan kemampuan yang dibutuhkan.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kamu dapat membedakan loker asli atau palsu dan menghindari penipuan lowongan kerja. Tetap berhati-hati dan selalu verifikasi informasi sebelum mengirimkan data pribadi atau membayar biaya tertentu. Pastikan kamu melamar hanya pada lowongan kerja yang asli dan terpercaya untuk mendapatkan pekerjaan yang baik dan aman. Sekian artikel ini, semoga bermanfaat!

Baca juga: Ingin Bekerja di Bidang Marketing? Ini 8 Posisi Pekerjaannya


Editor: Devieda Putri Hidayat -

     

Komentar