- 4 Perbedaan PKWT & PKWTT dalam Dunia Kerja
- Yuk, Simak ! Cara Negosiasi Salary dengan HRD
- Dilanda Deadline? Simak 5 Tips Ini agar Tugasmu Selesai
- Pentingnya Attitude dan Tutur Bahasa dalam Dunia Kerja!
- Tips Melamar Pekerjaan Via Email, Langsung Dilirik HRD!
- 4 Tipe Kepribadian DISC, Kamu Termasuk yang Mana?
- Turnover Karyawan Marak Terjadi? Ini Penyebabnya !
- Yuk! Kenali Jenis Pekerjaan Freelance
- Rekomendasi ! Kota Terbaik untuk Pencarian Pekerjaan
- Yuk, Simak!Cara Membatalkan Undangan Wawancara
siKer.id- Pindah kerja seringkali dianggap sebagai langkah untuk pengembangan karier atau mencari peluang baru. Namun, terlalu sering pindah kerja dapat membawa risiko dan dampak negatif. Apa saja dampak negatifnya ? berikut penjelasannya.
Baca juga : Yuk, Kenali Variasi CTA (Call To Action) dalam Copywriting!
1. Stabilitas Karier
Perusahaan cenderung mencari karyawan yang berkomitmen jangka panjang dan dapat memberikan kontribusi secara konsisten. Perpindahan kerja yang terlalu cepat dapat memberikan kesan bahwa Anda kurang stabil dalam mempertahankan posisi kerja dalam jangka waktu lama.
2. Keterampilan dan Pengalaman yang Terfragmentasi
Anda mungkin tidak memiliki kesempatan dan pengalaman untuk benar-benar mendalam dalam suatu bidang atau membangun keahlian khusus jika selalu beralih pekerjaan.
3. Ketidakpastian Keuangan
Setiap kali Anda sering berpindah tempat kerja dapat menciptakan tekanan finansial yang tidak diinginkan, hal ini dapat memengaruhi stabilitas keuangan Anda.
4. Keseimbangan Kerja dan Kehidupan Pribadi
Proses adaptasi di tempat kerja baru membutuhkan waktu dan energi tambahan, dan hal ini dapat menyebabkan stres yang berlebihan dan menurunkan kualitas hidup Anda secara keseluruhan.
Baca juga : Simak 4 Manfaat Customer Persona dalam Digital Marketing
5. Persepsi Negatif dari Pemberi Kerja Potensial
Seringnya berpindah kerja berpotensi sebagai tanda kurangnya kesetiaan terhadap perusahaan. Hal ini dapat menciptakan hambatan dalam mendapatkan pekerjaan di perusahaan yang lebih besar.
Berganti pekerjaan dapat mendatangkan peluang baru, namun terlalu sering berganti pekerjaan dapat berdampak negatif pada karier dan kesejahteraan pribadi Anda. Penting untuk mempertimbangkan dengan cermat keputusan perubahan karier Anda, dengan mempertimbangkan dampak jangka panjang terhadap stabilitas karier, keterampilan, dan keseimbangan kehidupan kerja Anda. Pendekatan yang seimbang dan strategis terhadap manajemen karir adalah kunci kesuksesan jangka panjang.
Baca juga : Kirim Berkas Lamaran Kerja? Coba Perhatikan 10 Hal Ini!
Komentar
- 4 Perbedaan PKWT & PKWTT dalam Dunia Kerja
- Yuk, Simak ! Cara Negosiasi Salary dengan HRD
- Dilanda Deadline? Simak 5 Tips Ini agar Tugasmu Selesai
- Pentingnya Attitude dan Tutur Bahasa dalam Dunia Kerja!
- Tips Melamar Pekerjaan Via Email, Langsung Dilirik HRD!
- 4 Tipe Kepribadian DISC, Kamu Termasuk yang Mana?
- Turnover Karyawan Marak Terjadi? Ini Penyebabnya !
- Yuk! Kenali Jenis Pekerjaan Freelance
- Rekomendasi ! Kota Terbaik untuk Pencarian Pekerjaan
- Yuk, Simak!Cara Membatalkan Undangan Wawancara