- Apa Itu PAPI Kostick? Selengkapnya
- 4 Tipe Kepribadian DISC, Kamu Termasuk yang Mana?
- Apa itu Tes EPPS? Berikut Penjelasan Lengkapnya
- Apa Itu MSDT? Baca Ini
- Yuk Pelajari Test Kraepelin, Selengkapnya
- Penasaran dengan Test CFIT Skala 3, Selengkapnya
- Yuk, Simak ! Tips Mengerjakan Tes Pauli
- 3 Tips Agar Lulus Psikotest
- Wajib tahu! 10 Jenis Psikotest Kerja
- Begini Manfaat Psikotes dalam Proses Rekrutmen
siKer.id- Tes Kraepelin merujuk pada tes neuropsikologi yang pertama kali dikembangkan oleh psikiater Jerman bernama Emil Kraepelin pada abad ke-19. Tes ini dirancang untuk mengukur fungsi kognitif, terutama konsentrasi dan daya tahan mental. Berikut beberapa tips umum untuk mengerjakannya:
Baca juga : Ini 8 Cara Menyikapi Kritik dengan Baik dan Professional
1. Istirahat yang Cukup
Pastikan Anda beristirahat dengan baik sebelum melakukan tes. Kurang tidur atau kelelahan dapat memengaruhi daya tahan mental dan konsentrasi.
2. Fokus pada Instruksi
Perhatikan dengan seksama instruksi yang diberikan. Pastikan Anda memahami tugas yang diminta sebelum memulai.
3. Manajemen Waktu
Pahami batas waktu yang diberikan untuk setiap tugas. Selalu sertakan beberapa waktu untuk meninjau pekerjaan Anda jika memungkinkan.
4. Atur Lingkungan
Usahakan agar lingkungan di sekitar Anda tenang dan bebas dari gangguan. Ini dapat membantu Anda lebih fokus pada tugas yang diberikan.
Baca juga : Ini 3 Hal yang Membedakan Offering Letter dan Kontrak Kerja
5. Latihan Mental
Melakukan latihan mental secara teratur dapat membantu meningkatkan daya tahan mental. Ini dapat mencakup aktivitas seperti teka-teki silang, bermain permainan otak, atau bahkan meditasi.
6. Makan dan Minum dengan Baik
Pastikan Anda telah makan dengan baik dan terhidrasi sebelum melakukan tes. Nutrisi yang cukup dapat mendukung fungsi kognitif yang optimal.
7. Jangan Panik
Jika Anda merasa tertekan atau kebingungan, cobalah untuk tetap tenang. Panik hanya dapat mempengaruhi kinerja Anda. Ambil napas dalam-dalam dan kembali fokus pada tugas.
8. Berlatih secara Teratur
Jika mungkin, berlatih dengan tugas-tugas serupa sebelum tes sesungguhnya. Ini dapat membantu Anda terbiasa dengan jenis tugas dan membangun daya tahan mental.
Pastikan untuk mengikuti petunjuk dan saran yang diberikan oleh profesional yang memberikan tes tersebut. Jika ada ketidakjelasan atau kekhawatiran, jangan ragu untuk bertanya kepada mereka.
Baca juga : Menyikapi Konflik di Kantor dengan 5 Tips Berikut Ini!
Komentar
- Apa Itu PAPI Kostick? Selengkapnya
- 4 Tipe Kepribadian DISC, Kamu Termasuk yang Mana?
- Apa itu Tes EPPS? Berikut Penjelasan Lengkapnya
- Apa Itu MSDT? Baca Ini
- Yuk Pelajari Test Kraepelin, Selengkapnya
- Penasaran dengan Test CFIT Skala 3, Selengkapnya
- Yuk, Simak ! Tips Mengerjakan Tes Pauli
- 3 Tips Agar Lulus Psikotest
- Wajib tahu! 10 Jenis Psikotest Kerja
- Begini Manfaat Psikotes dalam Proses Rekrutmen