- Ini Dia Makanan Penambah Energi Dikala Masih WFH
- 5 Strategi Ampuh Memasarkan Produk Makanan
- Ini Dia 3 Tips Penting Menjadi Fotografer Makanan
- Pahami 4 Tips Ini Bila Ingin Menjadi Food Vlogger!
- Tertarik Menjadi Food Writer? Pahami Tips Ini Dulu!
- Begini 3 Kualifikasi Menjadi Ilmuwan Makanan!
- Kuasai 4 Tips Penting Bila Ingin Menjadi Seorang Koki!
- Tertarik Jadi Fotografer Makanan? Kuasai 3 Hal Ini!
- Mengenal Food Reviewer
- 5 Tips Memilih Jenis Makanan yang Sehat Saat Puasa
siKer.id - Makanan kaleng adalah jenis makanan yang dikemas dalam kaleng logam untuk menjaga kualitas dan daya tahannya agar bisa bertahan lebih lama tanpa perlu disimpan di lemari pendingin. Proses pengalengan melibatkan pemanasan makanan dalam wadah tertutup untuk membunuh mikroorganisme yang dapat menyebabkan pembusukan. Jenis makanan kaleng sangat beragam dan praktis untuk digunakan, terutama saat bepergian atau untuk penyimpanan jangka panjang. Berikut adalah langkah-langkah yang bisa kamu lakukan;
Baca Juga Pentingnya Jaringan 5G di Masa Depan
1. Periksa Kondisi Kaleng
Pastikan kaleng tidak penyok, berkarat, bocor, atau menggembung. Kaleng dengan kondisi tersebut berisiko mengandung bakteri seperti Clostridium botulinum. Jika ada kerusakan, sebaiknya jangan disimpan dan langsung buang.
2. Pilih Tempat Penyimpanan
Simpan makanan kaleng di tempat yang sejuk dan kering, dengan suhu sekitar 10–21°C. Hindari tempat yang panas seperti dekat kompor atau di bawah sinar matahari langsung. Kelembapan Rendah: Hindari menyimpan kaleng di tempat yang lembap untuk mencegah karat.
3. Jangan Dibuka Sebelum Waktunya
Simpan makanan kaleng dalam keadaan tertutup hingga akan digunakan. Setelah dibuka, makanan harus segera dipindahkan ke wadah kedap udara dan disimpan di lemari es.
4. Atur Sesuai Tanggal Kedaluwarsa
Letakkan kaleng dengan tanggal kedaluwarsa terdekat di depan agar digunakan lebih dulu. Selalu cek tanggal kedaluwarsa sebelum menyimpan atau mengonsumsi makanan kaleng.
5. Jangan Menyimpan di Tempat Tidak Stabil
Hindari menumpuk terlalu tinggi agar kaleng tidak jatuh dan penyok.
6. Jika Disimpan di Lemari Pendingin
Jika kaleng sudah dibuka, segera pindahkan isi kaleng ke wadah lain, karena menyimpan makanan langsung dalam kaleng yang terbuka dapat memengaruhi rasa dan kualitas. Dengan cara ini, makanan kaleng akan tetap aman dan berkualitas hingga waktu konsumsinya.
Editor: -
Komentar
- Ini Dia Makanan Penambah Energi Dikala Masih WFH
- 5 Strategi Ampuh Memasarkan Produk Makanan
- Ini Dia 3 Tips Penting Menjadi Fotografer Makanan
- Pahami 4 Tips Ini Bila Ingin Menjadi Food Vlogger!
- Tertarik Menjadi Food Writer? Pahami Tips Ini Dulu!
- Begini 3 Kualifikasi Menjadi Ilmuwan Makanan!
- Kuasai 4 Tips Penting Bila Ingin Menjadi Seorang Koki!
- Tertarik Jadi Fotografer Makanan? Kuasai 3 Hal Ini!
- Mengenal Food Reviewer
- 5 Tips Memilih Jenis Makanan yang Sehat Saat Puasa