siker.id - Jurusan peternakan adalah salah satu jurusan yang mempelajari tentang pengelolaan dan pengembangan peternakan, mulai dari pemeliharaan ternak hingga pengolahan hasil produksinya. Seiring dengan perkembangan zaman, bidang peternakan semakin berkembang dan menjanjikan prospek kerja yang menarik.

Berikut adalah beberapa prospek kerja dari jurusan peternakan:

1. Peternak
Peternak adalah profesi yang paling umum terkait dengan jurusan peternakan. Seorang peternak bertanggung jawab untuk merawat dan mengelola ternak, baik hewan ruminansia (seperti sapi, kambing, dan domba) maupun non-ruminansia (seperti ayam, bebek, dan ikan). Peternak juga harus memahami tentang pakan, kesehatan, reproduksi, dan manajemen peternakan.

Baca juga: Perhatikan 5 Hal Ini Sebelum Menjadi Peternak

2. Staf Peternakan Sapi Perah
Seorang staf peternakan sapi perah memiliki tanggung jawab untuk membuat PPIC, mengontrol proses produksi dan pengendalian kualitas hasil perah, memimpin dan mengarahkan operator dan helper, serta memberikan usulan pengadaan material.

3. Staf Pemotongan Ayam
Menjadi staf pemotongan ayam memiliki tanggung jawab untuk membuat PPIC, melakukan administrasi stok bahan baku dan produk jadi, memberikan usulan pengadaan material, mengontrol proses produksi dan pengendalian kualias, dan memimpin serta mengarahkan operator dan helper.

Baca juga: 3 Keuntungan Menjadi Peternak Ayam

4. Ahli Nutrisi Ternak
Ahli nutrisi ternak bertanggung jawab untuk merancang pakan yang seimbang dan berkualitas bagi ternak. Mereka juga harus memahami tentang nilai gizi dari setiap bahan pakan dan bagaimana cara mengolahnya. Ahli nutrisi ternak biasanya bekerja di perusahaan pakan ternak atau peternakan besar.

5. Peneliti Ternak
Peneliti ternak melakukan penelitian tentang kesehatan ternak, reproduksi, manajemen peternakan, dan teknologi pengolahan hasil ternak. Peneliti ternak biasanya bekerja di institusi riset atau perusahaan pakan ternak.

6. Insinyur Peternakan
Insinyur peternakan bertanggung jawab untuk merancang dan mengembangkan infrastruktur peternakan seperti kandang, sistem ventilasi, dan sistem pengolahan limbah ternak. Mereka juga harus memahami tentang teknologi terkini yang dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas peternakan.

7. Ahli Pengolahan Hasil Ternak
Ahli pengolahan hasil ternak bertanggung jawab untuk memproses dan mengolah hasil ternak menjadi produk yang siap untuk dijual. Ahli pengolahan hasil ternak biasanya bekerja di industri pengolahan daging, susu, dan telur.

8. Konsultan Peternakan
Konsultan peternakan memberikan saran dan rekomendasi tentang manajemen peternakan, pakan, kesehatan ternak, dan teknologi terkini. Konsultan peternakan biasanya bekerja secara mandiri atau bekerja di perusahaan konsultan.

Baca juga: Punya Ternak Ayam? Ini 4 Pakan Terbaiknya

Secara umum, jurusan peternakan menjanjikan prospek kerja yang luas dan beragam. Namun, untuk memperoleh pekerjaan yang diinginkan, seorang lulusan harus mempunyai pengetahuan dan keterampilan yang memadai serta dapat beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan teknologi dan tren dalam bidang peternakan. Oleh karena itu, bagi Anda yang mengemban pendidikan pada jurusan Peternakan ada baiknya untuk menambah pengetahuan dan keterampilan-keterampilan untuk menunjang karir Anda.

Sekian informasi yang telah kami rangkum. Semoga informasi ini bermanfaat dan dapat menambah wawasan kalian.