siker.id - Meski mendebarkan, ternyata Anda harus tetap tahu akan hal apa yang boleh ditanyakan atau tidak saat interview, karena bila sampai salah tanya, Anda bisa gagal. Terlebih jika tidak ada persiapan yang baik, bisa saja Anda tanpa sadar menanyakan hal yang tidak wajar kepada rekruter atau HRD. Pastinya Anda tidak mau hal ini terjadi, bukan? Untuk itu, berikut beberapa pertanyaan yang sebaiknya jangan ditanyakan saat interview kerja, kalua bisa Anda hindari.

Baca juga: Bagaimana Mengatasi Rasa Gugup Saat Wawancara Kerja?

1. Pertanyaan Seputar Gaji

Perkara gaji ini memang kadang jadi bumerang. Tetapi sebagai orang yang punya dedikasi dalam bekerja, sebaiknya pertanyaan ini tidak perlu ditanyakan. Karena nantinya juga bakal ditanyakan oleh pihak HR atau pewawancara. Kalau pun tidak ditanyakan saat interview tahap pertama, mungkin di tahap kedua. Alangkah baiknya informasi soal gaji menunggu dari pihak perusahaan, dalam situasi ini sebaiknya jangan ditanyakan.

2. Pertanyaan Seputar Deskripsi Kerja

Pertanyaan ini adalah pertanyaan bodoh. Apalagi kalau Anda melamar di perusahaan ini dari melihat informasi lowongan kerja. Karena di informasi lowongan kerja sudah pasti akan diinformasikan job desc dan tanggung jawab kerjanya apa. Ya meskipun tidak detail, tetapi sebagai pelamar kerja sudah bisa memahami tugas-tugasnya nanti secara umum. Sebenarnya Anda boleh saja tanya soal deskripsi pekerjaannya, tapi kemaslah dengan cara dan pertanyaan yang elegan.

3. Pertanyaan Tentang Penilaian Kinerja

Saat pelamar kerja diberikan kesempatan bertanya oleh pihak pewawancara (HRD), memang umumnya kita akan terpacu untuk bertanya hal yang membuat kita penasaran terhadap perusahaan. Salah satu hal yang umumnya membuat kita penasaran adalah tentang sistem penilaian yang dilakukan perusahaan terhadap performa pekerja. Nah untuk pertanyaan yang seperti ini lebih baik Anda menghindarinya untuk tak menanyakannya kepada pihak HRD. Pertanyaan seperti ini memang biasanya akan membuat pewawancara kerja khawatir dan mengira Anda takut akan ada penilaian negatif.

Baca juga: Wawancara Kerja Lewat Telepon? Ini Tipsnya

4. Pertanyaan Tentang Fleksibilitas Kerja

Bekerja dengan penuh fleksibilitas memang sangat menyenangkan. Dengan fleksibilitas yang tinggi, seseorang bisa bergerak kesana-kemari untuk mengerjakan hal yang lain yang menyenangkan dan menggembirakan. Namun meski Anda sangat penasaran dengan jam kerja perusahaan yang Anda lamar ini, alangkah baiknya Anda tak menanyakan hal ini saat proses interview berlangsung. Selain tak etis, karena Anda belum pasti diterima, pertanyaan ini akan membuat Anda akan terlihat banyak menuntut dan akhirnya akan mengurangi nilai atau poin wawancara ini.

5. Menanyakan Manfaat atau Fasilitas Perusahaan

Seperti halnya gaji, manfaat atau fasilitas perusahaan adalah hal yang tidak boleh ditanyakan pada saat interview. Ini adalah hal yang sebaiknya didiskusikan setelah Anda menerima offer letter dan melakukan negosiasi gaji. Hindari menanyakan hal ini kecuali rekruter telah menyebutkannya terlebih dahulu.

6. Menanyakan Terkait Promosi

Selain performance review, menanyakan perihal promosi adalah hal yang tidak perlu ditanyakan saat interview. Pertanyaan ini menyiratkan bahwa Anda tidak tertarik pada posisi yang dilamar saat ini dan menunggu peluang yang lain. Jika Anda benar-benar penasaran dengan jenjang karier yang tersedia di perusahan tersebut, Anda bisa bertanya kepada rekruter, “Apa saja peluang untuk berkembang di perusahaan ini?”

Sekian artikel tentang jenis pertanyaan yang sebaiknya tidak ditanyakan saat wawancara kerja. Bila menyukai artikel ini bisa Anda bagikan. Jika ada kritik dan saran bisa tulis pada kolom komentar. Terima kasih.

Baca juga: Begini Pertanyaan Seputar Wawancara Kerja, Simak Yuk !