- Yuk, Simak ! Cara Negosiasi Salary dengan HRD
- Dilanda Deadline? Simak 5 Tips Ini agar Tugasmu Selesai
- Pentingnya Attitude dan Tutur Bahasa dalam Dunia Kerja!
- Tips Melamar Pekerjaan Via Email, Langsung Dilirik HRD!
- 4 Tipe Kepribadian DISC, Kamu Termasuk yang Mana?
- Turnover Karyawan Marak Terjadi? Ini Penyebabnya !
- Rekomendasi ! Kota Terbaik untuk Pencarian Pekerjaan
- Yuk, Simak!Cara Membatalkan Undangan Wawancara
- Tawaran Gaji Perusahaan Kecil? Pikirkan Ini
- Simak 5 kebiasaan pelamar yang bikin HRD sebel!
siker.id - Pada dasarnya freelance adalah pekerjaan di mana seseorang bekerja untuk dirinya sendiri, bukan untuk perusahaan. Pekerja freelance melakukan pekerjaan kontrak untuk perusahaan dan organisasi, sehingga prinsipnya sama dengan wiraswasta.
Pekerja freelance bertanggung jawab atas segala macam hal yang tidak dilakukan karyawan pada umunya, seperti mengatur jam kerjanya sendiri, melacak proyek yang bisa dikerjakan, menagih klien, dan membayar pajak untuk pekerjaannya sendiri.
Pekerja freelance tidak dianggap sebagai “karyawan” oleh perusahaan tempat mereka bekerja. Saat Anda mencari pekerjaan freelance, ada sejumlah istilah berbeda yang harus diperhatikan. Mengetahui istilah-istilah ini dapat membantu Anda menemukan lowongan pekerjaan freelance yang sesuai sekaligus menemukan klien potensial.
Baca juga: Bagaimana Pengaturan Upah Layak Dalam Dunia Kerja?
1. Pekerjaan kontrak
Pekerjaan di mana Anda adalah pekerja kontrak sementara, bukan karyawan tetap.
2. Kontraktor independen
Istilah yang kurang lebih sama dengan freelancer tapi persyaratan kerja Anda ditentukan oleh kontrak dengan perusahaan atau individu lain.
3. Konsultan kontrak
Seseorang yang dipekerjakan untuk konsultasi tidak tetap untuk masalah-masalah tertentu dalam sebuah perusahaan.
4. Contract-to-hire
Pekerjaan yang dimulai sebagai freelance alias posisi kontraktor independen tetapi berpotensi menjadi posisi karyawan tetap jika semuanya berjalan dengan baik. Berfokus pada perusahaan yang dikenal mempekerjakan pekerja lepas bisa menjadi cara yang bagus untuk memulai pencarian Anda untuk pekerjaan freelance.
Baca juga: Ini yang Perlu Anda Ketahui tentang PHK!
Contoh Jenis Pekerjaan Freelance
Pada dasarnya, freelance bisa dianggap sebagai salah satu karier terbaik bagi orang-orang yang ingin bekerja dari rumah. Adapun jenis bidang pekerjaan yang membutuhkan pekerja freelance adalah:
1. Web Development dan Designing
Pada bidang ini Anda perlu menguasai kemampuan pengembangan dan desain web. Anda harus mendesain dan membuat kode situs web dan memberikannya kepada klien Anda.
2. Tutoring
Anda harus mengajar secara online melalui Skype atau Google Meet. Pekerjaannya cukup sederhana, Anda perlu mengatur berbagai sesi dan memberikan pelajaran atau kuliah.
3. Penulisan Freelance dan Copywriting
Anda harus memproduksi tulisan untuk berbagai klien mulai dari blog sampai copywriting sosial media. Keterampilan yang dibutuhkan adalah keterampilan menulis dan harus dapat menyelesaikan artikel atau esai dalam waktu singkat.
4. Desain Kreatif
Desain kreatif dapat mencakup area yang luas dari pekerjaan terkait desain. Ini termasuk presentasi PowerPoint atau mendesain desktop dengan Adobe Photoshop. Keterampilan yang dibutuhkan mulai dari PowerPoint atau Adobe Photoshop sampai pengalaman kreatif lainnya
Baca juga: Bagaimana Pengaturan Upah Layak Dalam Dunia Kerja?
Sekian Artikel Yuk! Kenali Jenis Pekerjaan Freelance. Bila menyukai artikel ini anda bisa membagikannya ke semua orang.Bila ada kritik dan saran bisa anda tulis pada kolom komentar
Terima kasih
Komentar
- Yuk, Simak ! Cara Negosiasi Salary dengan HRD
- Dilanda Deadline? Simak 5 Tips Ini agar Tugasmu Selesai
- Pentingnya Attitude dan Tutur Bahasa dalam Dunia Kerja!
- Tips Melamar Pekerjaan Via Email, Langsung Dilirik HRD!
- 4 Tipe Kepribadian DISC, Kamu Termasuk yang Mana?
- Turnover Karyawan Marak Terjadi? Ini Penyebabnya !
- Rekomendasi ! Kota Terbaik untuk Pencarian Pekerjaan
- Yuk, Simak!Cara Membatalkan Undangan Wawancara
- Tawaran Gaji Perusahaan Kecil? Pikirkan Ini
- Simak 5 kebiasaan pelamar yang bikin HRD sebel!