siker.id - Pada saat wawancara, interviewer akan menanyakan berbagai hal terkait informasi pribadi, pengalaman dan kemampuan kandidat. Sebagai kandidat, pasti ingin dilihat profesional dan menarik agar dapat menuju ke tahap rekrutmen berikutnya. Salah satu cara yang bisa dilakukan agar wawancara dapat berjalan lancar adalah dengan menerapkan metode STAR. Metode STAR akan sangat cocok jika diterapkan pada tipe pertanyaan behavioral based question seperti contohnya perilaku atau kebiasaan dalam bekerja; bagaimana cara menyelesaikan suatu masalah, menyelesaikan tugas dengan waktu yang relatif singkat, dan lain sebagainya. Metode STAR merupakan suatu cara untuk menjawab pertanyaan wawancara kerja dengan terstruktur dan menarik. STAR merupakan singkatan dari Situation, Task, Action, dan Result. Berikut ini adalah penjelasan dari masing-masing elemen:

Baca juga: 7 Gesture Tubuh yang Harus Dihindari Saat Interview Kerja

1. Situation

Elemen pertama dalam metode STAR adalah situation atau berarti situasi. Ketika mendapatkan pertanyaan perilaku, carilah contoh pengalaman dengan situasi yang sesuai pertanyaan. Misalnya komunikasi dengan rekan kerja, beban dan tekanan kerja, teamwork, dan lain sebagainya. Jelaskan situasi beserta dengan tantangan yang dihadapi pada saat itu secara spesifik, singkat, dan apa adanya.

2. Task

Setelah menceritakan situasi dan tantangannya, jelaskan tugas dan tanggung jawab dalam situasi tersebut. Disamping itu, tambahkan tuntutan serta harapan perusahaan terhadap peran yang dimainkan. Pada elemen task juga bisa dijelaskan bagaimana cara mengambil alih suatu proyek dalam tenggat waktu yang relatif singkat.

Baca juga: Berikut 7 Penyebab Gagal Interview yang Harus Diketahui

3. Action

Berikutnya dalam metode STAR, jelaskan secara runtut bagaimana cara menghadapi, menyelesaikan, serta mengatasi situasi yang terjadi. Ceritakan juga alasan atau latar belakang dalam mengambil tindakan tersebut.

4. Result

Langkah terakhir yaitu jelaskan hasil yang diperoleh dari tindakan yang telah dilakukan. Paparkan bagaimana hasil tersebut telah menyelesaikan masalah dan sesuai dengan harapan.

Terkadang ketika kita gugup atau panik, semua hal yang telah dipersiapkan untuk wawancara akan hilang seketika dari pikiran. Nah, metode STAR ini dapat menjadi cara bagi untuk memberikan jawaban yang baik, meskipun saat merasa gugup dan blank. Kamu hanya perlu mengingat situasi di masa lalu yang serupa dengan pertanyaan yang diberikan. Sekian artikel ini, semoga bermanfaat!

Baca juga: 9 Hal yang Perlu Disiapkan Sebelum Mengikuti Wawancara Kerja