icon Logo
Start a Conversation Hi! Click one of our member below to chat on Whatsapp
Berikut 5 Tips Menerapkan Gaya Kepemimpinan Otoriter
Siker.id | 27 Oct 2023 11:00


Bagikan ke
Ilustrasi otoriter (siker.id/dok. Canva)

siker.id - Gaya kepemimpinan otoriter seringkali dianggap sebagai pendekatan kepemimpinan yang kontroversial, tetapi ada situasi di mana gaya ini dapat efektif dan menjadi pilihan yang tepat untuk diterapkan. Berikut adalah beberapa tips penting yang dapat membantu pemimpin menerapkan gaya kepemimpinan otoriter dengan baik:

Baca juga: Inilah 5 Keuntungan Menerapkan Kepemimpinan Otoriter

1. Tetap Terbuka Terhadap Masukan

Meskipun gaya kepemimpinan otoriter melibatkan pengambilan keputusan yang kuat oleh pemimpin, hal tersebut tidak berarti pemimpin harus acuh terhadap umpan balik. Jadi, pastikan untuk selalu tetap terbuka terhadap masukan dan kritik dari anggota tim. Hal ini akan membantu membangun hubungan yang lebih baik dengan tim dan memungkinkan pemimpin untuk memperbaiki dan menyesuaikan keputusan sesuai dengan situasi yang ada.

2. Komunikasi yang Jelas dan Teratur

Komunikasi yang efektif merupakan hal yang penting dalam penerapan gaya kepemimpinan otoriter. Pastikan untuk selalu menjelaskan tujuan, harapan, dan tugas dengan jelas kepada anggota tim. Gunakan bahasa yang mudah dipahami dan pastikan semua anggota tim memahami apa yang disampaikan. Selain itu, jadwalkan pertemuan dan komunikasi yang teratur untuk memastikan semua informasi terkini tersampaikan.

3. Berikan Alasan yang Diketahui

Ketika kamu mengambil keputusan, berikan alasan yang masuk akal dan jelaskan kepada tim. Hal ini akan membantu anggota tim memahami logika di balik keputusan pemimpin dan mengurangi rasa ketidakpuasan atau ketidakpastian. Mengetahui alasan mengapa suatu keputusan diambil dapat memberikan konteks yang diperlukan kepada tim.

Baca juga: Inilah 4 Kekurangan Menerapkan Kepemimpinan Otoriter

4. Tetap Konsisten

Kepemimpinan otoriter menuntut konsistensi. Jika kamu mengambil keputusan tertentu dalam suatu situasi, upayakan untuk mempertahankan pendekatan yang konsisten dalam situasi serupa. Konsistensi adalah hal yang penting untuk membangun kepercayaan dalam tim.

5. Gunakan Gaya Kepemimpinan yang Sesuai

Tidak ada satu gaya kepemimpinan yang cocok untuk semua situasi. Selalu pertimbangkan konteks dan lingkungan dalam pengambilan keputusan tentang gaya kepemimpinan yang akan kamu terapkan. Terkadang, situasi memerlukan gaya kepemimpinan yang lebih otoriter, sementara dalam situasi lain, gaya yang lebih kolaboratif atau demokratis mungkin lebih tepat.

Menerapkan gaya kepemimpinan otoriter dengan efektif memerlukan kesadaran, komunikasi yang baik, dan kemampuan untuk mengkompromikan ketika diperlukan. Penting untuk diingat bahwa gaya ini tidak cocok untuk setiap situasi, dan pemimpin yang bijak akan mampu menggabungkan berbagai pendekatan kepemimpinan sesuai dengan kebutuhan dan konteks mereka. Dengan mengikuti tips di atas, pemimpin dapat mencapai kesuksesan dalam menerapkan gaya kepemimpinan otoriter, sekaligus mempertimbangkan kesejahteraan dan perkembangan anggota tim mereka. Sekian artikel ini, semoga bermanfaat!

Baca juga: Ketahui 5 Dampak Adanya Generation Gap di Tempat Kerja


Editor: Devieda Putri Hidayat -

     

Komentar