icon Logo
Start a Conversation Hi! Click one of our member below to chat on Whatsapp
7 Bentuk Manipulasi di Dunia Kerja. Berikut Penjelasannya!
Siker.id | 06 Feb 2024 10:15


Bagikan ke
Ilustrasi pekerja(siker.id/dok.freepik)

siKer.id- Manipulasi di dunia kerja adalah praktik yang tidak etis dan dapat merugikan individu serta organisasi. Berikut adalah beberapa bentuk manipulasi yang mungkin terjadi di lingkungan kerja

Baca juga : Fakta Ekstrovert yang Perlu Kamu Ketahui

1. Penipuan Informasi

Memanipulasi data atau laporan untuk menciptakan gambaran yang palsu tentang kinerja atau hasil pekerjaan. Menyembunyikan informasi penting atau merahasiakannya untuk mendapatkan keuntungan pribadi atau kelompok.

2. Pemilihan Informasi

Memilih fakta atau informasi tertentu untuk mendukung suatu argumen, sementara mengabaikan informasi yang dapat merugikan. Mengambil kutipan yang mendukung pandangan atau keputusan tertentu, tanpa mencakup konteks penuhnya.

3. Manajemen Kinerja Tidak Jujur

Memberikan penilaian kinerja yang tidak objektif atau adil untuk memengaruhi promosi atau kenaikan gaji. Mengalihkan tanggung jawab atau kesalahan kepada orang lain untuk menghindari konsekuensi.

Baca juga : Strategi Membagi Waktu Bekerja dan Kuliah

4. Manipulasi Relasional

Memberikan keuntungan atau memperlakukan secara berbeda berdasarkan hubungan pribadi, bukan kinerja atau kualifikasi. Mengabaikan atau menyembunyikan konflik kepentingan yang dapat mempengaruhi keputusan bisnis.

5. Pengaruh Psikologis

Memanipulasi emosi rekan kerja atau atasan untuk memperoleh dukungan atau keuntungan tertentu. Memanipulasi seseorang untuk meragukan persepsi mereka sendiri tentang kenyataan atau kebenaran.

6. Penyalahgunaan Kekuasaan

Menyalahgunakan posisi atau kekuasaan untuk mencapai tujuan pribadi tanpa memperhatikan integritas atau etika. Menggunakan ancaman atau intimidasi untuk memaksa orang lain untuk tunduk pada keinginan atau keputusan tertentu.

7. Diskriminasi dan Perlakuan Tidak Adil

Memanipulasi keputusan atau perlakuan berdasarkan faktor-faktor diskriminatif seperti jenis kelamin, ras, agama, atau orientasi seksual. Memberikan perlakuan istimewa kepada satu individu atau kelompok tanpa dasar yang jelas.

Penting untuk diingat bahwa manipulasi di tempat kerja dapat merugikan budaya organisasi dan merugikan produktivitas serta kesejahteraan individu. Organisasi dan individu sebaiknya memahami dan menghindari praktik manipulatif untuk menciptakan lingkungan kerja yang sehat dan beretika.

Baca juga : Dampak Buruk Ketidakpuasan Kerja. Berikut Penjelasannya!


Editor: Safira -

     

Komentar