siKer.id- Neraca akuntansi, atau yang sering disebut sebagai neraca keuangan, adalah laporan keuangan yang memberikan gambaran tentang posisi keuangan suatu perusahaan pada satu titik waktu tertentu. Berikut adalah beberapa manfaat utama dari adanya neraca akuntansi:

Baca juga : Pentingnya Criminal Record Check pada Proses Rekrutmen

1. Gambaran Keuangan yang Jelas

Neraca akuntansi menunjukkan aset, kewajiban, dan ekuitas perusahaan. Ini memberikan gambaran yang jelas tentang apa yang dimiliki perusahaan, apa yang harus dibayar, dan kekayaan bersih perusahaan.

2. Evaluasi Kesehatan Keuangan

Dengan melihat neraca, manajemen dan pemangku kepentingan lainnya dapat mengevaluasi kesehatan keuangan perusahaan. Mereka dapat melihat apakah perusahaan memiliki likuiditas yang cukup, atau jika ada masalah keuangan yang perlu diatasi.

3. Dasar untuk Pengambilan Keputusan

Informasi dalam neraca membantu manajemen membuat keputusan yang lebih baik terkait investasi, pembiayaan, dan operasional. Ini juga membantu dalam perencanaan strategis dan pengembangan bisnis.

4. Memenuhi Persyaratan Hukum dan Peraturan

Banyak yurisdiksi mengharuskan perusahaan untuk menyusun dan menyajikan laporan keuangan, termasuk neraca, sebagai bagian dari kewajiban hukum mereka. Ini memastikan bahwa perusahaan mematuhi standar akuntansi dan regulasi yang berlaku.

Baca juga : 10 Jenis Pajak yang Perlu Diketahui

5. Pengukuran Kinerja

Neraca memungkinkan pemilik dan manajemen untuk mengukur kinerja keuangan perusahaan dari waktu ke waktu. Dengan membandingkan neraca dari periode yang berbeda, mereka dapat melihat tren dan perubahan yang signifikan dalam posisi keuangan perusahaan.

6. Membantu dalam Mendapatkan Pembiayaan

Bank, investor, dan kreditor seringkali memerlukan neraca untuk menilai risiko sebelum memberikan pinjaman atau investasi. Neraca yang sehat dapat meningkatkan peluang perusahaan untuk mendapatkan pembiayaan.

7. Transparansi dan Akuntabilitas

Neraca meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dengan menyediakan informasi keuangan yang dapat diakses oleh pemangku kepentingan, termasuk pemegang saham, karyawan, dan pelanggan.

8.Analisis Rasio Keuangan

Dari neraca, perusahaan dapat menghitung berbagai rasio keuangan seperti rasio likuiditas, rasio solvabilitas, dan rasio profitabilitas, yang membantu dalam analisis lebih mendalam tentang kinerja keuangan perusahaan.

Secara keseluruhan, neraca akuntansi adalah alat penting yang digunakan oleh berbagai pihak untuk memahami, mengelola, dan mengevaluasi posisi keuangan perusahaan.

Baca juga : Berikut Macam-Macam Laporan Keuangan