- Apa Pengertian dan Dasar Hukum Dari Masa Probation?
- Bagaimana Menjaga Pola Hidup Sehat Saat Kerja Shift?
- Berikut Alasan Karyawan Sering Kerja Lembur
- Apa Untungnya Memakai Sistem Kerja Shifting?
- Apa Kelebihan dan Kekurangan Kerja Part Time?
- Berikut Tips Melakukan Presentasi Kerja Yang Menarik
- Berikut Ini 7 Tips Beradaptasi di Lingkungan Kerja Baru
- Apa Saja Keuntungan Kuliah Sambil Bekerja?
- Berikut Tips Melewati Tiga Bulan Pertama Kerja
- Berikut Ini Tips Berkarir Diluar Jurusan Pendidikan
siker.id - Apakah Anda pernah mendengar orang mengatakan, “Bekerjalah dengan keras karena kerja keras tidak akan membohongi hasil.” Atau malah ada yang berkata sebaliknya, “Work smart lebih baik dari pada work hard, karena percuma bekerja keras kalau gak punya strategi.” Dua pernyataan ini pastinya bikin Anda bingung ‘kan? Mana yang lebih baik, work hard atau work smart? Berikut ini perbedaan dari work hard dan work smart.
Baca juga: Berikut Perbedaan WFH dan Remote Working
1. Work Hard Bekerja Tanpa Batas Waktu
Dengan bekerja keras artinya Anda memiliki mental kuat dan gigih dalam menyelesaikan suatu pekerjaan. Namun tidak jarang kegigihan tersebut bikin Anda jadi lupa waktu sehingga bekerja melewati batas normal. Anda bekerja seharian tanpa istirahat yang cukup. Bahkan tak ada waktu untuk sekadar beristirahat atau pergi liburan. Akibatnya Anda jadi rentan mengalami stres.
2. Work Smart Punya Manajemen Waktu Baik
Beda dengan kerja keras, orang yang bekerja dengan cerdas umumnya dapat mengatur waktu dengan lebih baik. Anda akan membuat daftar prioritas agar bisa mengatur ulang pekerjaan mana yang harus segera diselesaikan, serta mana yang memakan waktu lebih lama. Dengan begitu Anda bisa memiliki waktu luang untuk melakukan hal lain di luar pekerjaan, seperti berolahraga atau menekuni hobi lainnya.
3. Work Hard Bekerja Tanpa Tahu Cara Kerja Efektif
Kebanyakan dari mereka yang work hard memegang prinsip, “Pokoknya kerja!” tanpa mengetahui strategi yang baik untuk memaksimalkan performa mereka. Oleh sebab itu, hasil pekerjaan mereka umumnya monoton dan terkadang tidak memenuhi harapan.
Baca juga: Mengapa Banyak Orang Masih Suka Menjadi Freelancer?
4. Work Smart Tahu Cara Bekerja Efektif Mungkin
Jika Anda memilih work smart, Anda akan terlebih dulu membuat sistem bekerja sebelum melemparkan dirimu pada setumpuk tugas. Dengan begitu, Anda jadi bisa menyelesaikan tugas-tugas itu dengan lebih cepat tanpa harus membuat dirimu terlalu capek. Anda juga bisa memaksimalkan kinerjamu jika didukung dengan perangkat komputer yang canggih.
Sekian artikel tentang perbedaan antara work hard dan work smart. Bila menyukai artikel ini bisa Anda bagikan. Jika ada kritik dan saran bisa tulis pada kolom komentar. Terima kasih.
Baca juga: Berikut 5 Sikap yang Menunjukkan Tidak Profesional
Komentar
- Apa Pengertian dan Dasar Hukum Dari Masa Probation?
- Bagaimana Menjaga Pola Hidup Sehat Saat Kerja Shift?
- Berikut Alasan Karyawan Sering Kerja Lembur
- Apa Untungnya Memakai Sistem Kerja Shifting?
- Apa Kelebihan dan Kekurangan Kerja Part Time?
- Berikut Tips Melakukan Presentasi Kerja Yang Menarik
- Berikut Ini 7 Tips Beradaptasi di Lingkungan Kerja Baru
- Apa Saja Keuntungan Kuliah Sambil Bekerja?
- Berikut Tips Melewati Tiga Bulan Pertama Kerja
- Berikut Ini Tips Berkarir Diluar Jurusan Pendidikan