siker.id - Sebagian besar dari kita sering menghabiskan minimal 45 jam untuk stay di kantor selama seminggu untuk menyelesaikan pekerjaan. Hal tersebut adalah bagian besar waktu untuk dihabiskan dengan anggota tim dan rekan kerja.Saat sedang bekerja tentunya harus ada yang menginspirasi ataupun yang membuat diri sendiri menjadi produktif. Agar terciptanya hal tersebut Anda dapat meningkatkan bahkan mencari kualitas lingkungan kerja Anda lebih penting daripada yang kita sadari. Saat kamu mulai lelah dan butuh waktu untuk beristirahat, ternyata target belum tercapai dengan maximal karena merasa dikejar oleh dedline. Pastinya hal tersebut akan menimbulkan efek negatif seperti gangguan kesehatan misalnya stress.Jika situasi lingkungan kerja kalian lebih buruk daripada yang Anda bayangkan,misalnya diberi kerjaan yang berlebih(tidak masuk logika),kurangnya tunjangan,kita merasa ada tekanan. Hal ini tidak hanya mengakibatkan stress saja melainkan lingkungan kerja kita yang tidak sehat atau sering dikenal sebagai toxic work environment (lingkungan kerja toxic). Berikut ini tanda - tanda anda berada di lingkungan yang toxic:

Baca juga: 5 Tips Menjaga Kebersihan Lingkungan Kerja

Lebih dominan kehidupan kerja daripada kehidupan pribadi

Sikers, kamu terbiasa membuka email tengah malam? karena,kita sering membawa pekerjaan ke rumah. Lalu,memulai bekerja lagi keesokan harinya dari pagi hingga larut malam. Terkadang di saat hari liburpun masih mengurusi pekerjaan karena mungkin perusahaan kamu mempunyai budaya yang tidak sehat bagi para karyawannya. Walaupun sikers termasuk tipe orang yang bekerja keras, ketika dihadapkan oleh pekerjaan yang sudah memotong waktu pribadi mungkin ada suatu kesalahan didalamnya.

Anda merasa tidak berkembang

Kalau kamu merasa sikers sedang berada diposisi yang sama sejak lama, tidak pernah diberi waktu untuk mengembangkan potensi ataupun skill. Lalu yang dapat terjadi adalah diri sendiri menjadi tidak bersemangat.

Baca juga: Berikut 5 Ciri Pemimpin yang Toxic

Rekan kerja tidak profesional

Coba deh sikers perhatikan kembali lingkungan disekitarmu. Apakah mungkin rekan kerjamu tidak pernah menganggap serius pekerjannya misalnya selalu datang terlambat,sering mengumbar hoax. Lingkungan kerja yang baik dan sehat seharusnya didukung oleh rekan kerja yang supportive,profesional, menyenangkan untuk membuat hari-hari dikantor kita menjadi jauh lebih baik daripada sebelumnya.

Sekian artikel tentang tanda Anda berada di lingkungan kerja toxic. Bila menyukai artikel ini bisa Anda bagikan. Jika ada kritik dan saran bisa tulis pada kolom komentar. Terima kasih

Baca juga: Bagaimana Cara Agar Tidak Terpengaruh Rekan Kerja Toxic?