Whatsapp Logo
Start a Conversation Hi! Click one of our member below to chat on Whatsapp
3 Kriteria Dalam Menentukan Kinerja Karyawan
Siker.id | 10 May 2022 19:00


Bagikan ke
Kriteria kinerja karyawan (siker)

siker.id - Apakah Kamu kerap bingung saat melakukan evaluasi kinerja karyawan? Seperti, “Aspek apa yang harus saya prioritaskan dalam evaluasi karyawan?” “Bagaimana jika saya salah memilih prioritas?” Mungkin pertanyaan itu sering muncul di benak rekan HRD di masa-masa menjelang evaluasi karyawan. Memang betul, banyak sekali aspek, kompetensi yang harus diperhatikan dalam mengevaluasi kinerja karyawan. Maka dari itu, HR harus memahami apa saja yang bisa dinilai dalam kinerja karyawan dan berikut penjelasannya untuk kamu.

Baca juga: 3 Tips bagi Lulusan Baru menjadi Karyawan Teladan

Inisiatif

Inisiatif, artinya karyawan melakukan sesuatu yang membantu tanpa menunggu perintah dari atasan terlebih dahulu. Karyawan yang punya inisiatif biasanya merupakan pekerja mandiri yang dapat menjalankan perannya tanpa perlu banyak supervisi dari atasan. Banyak perusahaan yang menganggap inisiatif karyawan sebagai hal positif dalam penilaian kinerja. Inisiatif ini bentuknya dapat bermacam-macam misalnya inisiatif membantu pemecahan masalah, inisiatif mengurangi konflik dalam tim, dan inisiatif untuk melakukan hal-hal baru yang memberikan hasil nyata.

Kehadiran

Kehadiran yang dimaksud adalah kedatangan karyawan ke tempat kerja. Tingkat kehadiran dapat menggambarkan kedisiplinan dan komitmen karyawan dalam bekerja. Contoh paling sederhana adalah ketepatan waktu masuk dan selesai kerja. Kehadiran juga menunjukkan kepatuhan karyawan pada peraturan perusahaan mengenai waktu kerja dan kesadaran terhadap kewajibannya sebagai pekerja. Keterlambatan yang berulang akan mengurangi durasi jam kerja, yang berarti juga mengurangi produktivitas.

Baca juga: Apa Itu Karyawan Outsourcing?

Keterampilan Komunikasi

Keterampilan komunikasi adalah keterampilan karyawan dalam menyampaikan pesan secara jelas maupun ide yang dimiliki kepada rekan kerjanya. Kemampuan menyampaikan gagasan kepada orang lain cukup penting karena akan mempunyai nilai plus sendiri bagi seorang karyawan. Bisa saja berangkat dari ide yang dimiliki karyawan tersebut dapat diciptakan inovasi atau produk baru demi membawa kemajuan perusahaan. Keterampilan komunikasi juga penting dalam menjaga hubungan baik dengan rekan satu tim dan lainnya. Keterampilan ini sangat berharga khususnya jika posisi karyawan tersebut memerlukan keterampilan komunikasi yang tinggi, seperti bagian penjualan dan pemasaran.

Sekian artikel tentang kriteria untuk menentukan evaluasi kinerja karyawan. Bila menyukai artikel ini bisa dibagikan pada banyak orang. Jika ada kritik dan saran bisa tulis pada kolom komentar. Terima kasih.

Baca juga: Ini 5 Tipe Atasan Yang Disukai Karyawan


Reporter: Theo Adi
Editor: -

     

Komentar