Whatsapp Logo
Start a Conversation Hi! Click one of our member below to chat on Whatsapp
Selain Pelatihan Berikut Cara Meningkatkan Kinerja Karyawan
Siker.id | 29 Nov 2021 17:00


Bagikan ke
Ternyata ada beberapa cara meningkatkan kinerja dari karyawan selain melakukan pelatihan kerja seperti yang sering dilakukan banyak perusahaan. (siker)

siker.id - Perusahaan, dalam segmen industri apapun, memiliki dinamika internal yang tidak bisa dipungkiri. Tenaga kerja yang dimiliki senantiasa akan terus ‘berjuang’ untuk mempertahankan posisinya. Hal ini disebabkan karena ketersediaan pasokan tenaga kerja yang cukup besar dan berkualitas di pasar tenaga kerja. Mau tidak mau, perusahaan harus dapat meningkatkan skill karyawan agar tidak perlu melakukan rekrutmen berulang-ulang. Ternyata selain mengikuti pelatihan ada cara lain pula untuk meningkatkan kinerja dari karyawan itu. Berikut ulasannya!

Baca juga: Berikut Faktor Yang Mempengaruhi Kinerja Karyawan

1. Transparansi Penilaian Kinerja

Selain disebabkan oleh skill yang kurang mumpuni, menurunnya performa karyawan juga dapat dipengaruhi oleh kesalahan sistem, terutama kesalahan dalam sistem penilaian kinerja. Banyak perusahaan yang masih menerapkan sistem penilaian kinerja tertutup. Artinya, karyawan tidak dapat mengetahui detail dari penilaian kinerja mereka. Untuk itu, sebaiknya Anda melakukan transparansi dalam penilaian kinerja. Informasikan kepada karyawan apa saja yang akan menjadi indikator penilaian. Dengan begitu, karyawan Anda bisa tahu mengapa ia mendapatkan penilaian kinerja yang demikian.

2. Menawarkan Karier yang Berjenjang

Di samping bonus dan kenaikan gaji, karier yang berjenjang juga bisa menjadi motivasi seorang karyawan untuk meningkatkan kinerjanya. Jenjang karier yang disertai kenaikan gaji atau peningkatan insentif lainnya tentu akan membuat karyawan termotivasi. Mereka akan lebih semangat bekerja agar segera meraih jenjang karier yang lebih tinggi. Sebaliknya, jika Anda tidak menerapkan karier yang berjenjang atau jenjang karier yang tidak jelas, maka besar peluangnya karyawan akan kehilangan motivasi kerja.

3. Sesuaikan Pekerjaan dengan Kemampuan dan Minat

Karyawan akan bekerja kurang produktif ketika dirinya menerima tugas untuk mengerjakan hal yang tidak sesuai dengan kemampuan dan minatnya. Oleh karena itu, perusahaan harus pintar dalam memilih dan menentukan posisi karyawan sesuai dengan kemampuan dan ketertarikannya. Ketika karyawan mendapatkan tugas sesuai minat dan kemampuan, maka pekerjaannya pun akan lebih efektif.

4. Menyediakan Fasilitas Pendukung

Memberikan training dan cross training tetapi fasilitas minim tetap tidak efektif. Perusahaan harus mengimbangi pekerjaan karyawannya dengan memberikan fasilitas yang mendukung. Dengan fasilitas yang mendukung maka produktivitas karyawan pun akan meningkat. Koneksi internet yang lambat atau komputer yang sering error tentu akan mempersulit karyawan untuk bekerja lebih produktif.

Baca juga: Ingin Melakukan Penilaian Kinerja? Gunakan Metode Ini!

5. Melakukan Studi Banding

Studi Banding atau Benchmark menjadi salah satu langkah untuk mengevaluasi dan membandingkan sesuatu dengan standar. Langkah ini akan membantu perusahaan dalam meningkatkan kinerja dan skill karyawannya. Studi banding pun tidak selalu berkaitan dengan peralatan dari perusahaan lain, tetapi juga apapun yang menyangkut kepentingan perusahaan.

6. Memberikan Reward Untuk Karyawan

Bisa dibilang poin ini merupakan cara meningkatkan kinerja karyawan yang mudah namun efektif. Ya, melalui sistem pemberian reward. Sebuah reward akan membuat karyawan merasa dihargai atas kerja kerasnya. Apresiasi semacam ini jelas akan memotivasi mereka untuk meningkatkan kinerja. Bentuk reward tidak perlu terlalu personal atau berharga mahal. Anda dapat memberikan voucher hadiah yang bisa digunakan karyawan untuk belanja kebutuhan sehari-hari.

7. Merayakan Keberhasilan Karyawan

Tidak peduli seberapa besar pencapaian yang diraih oleh karyawan, Anda harus bisa memberikan apresiasi yaitu dengan merayakan keberhasilannya. Merayakan keberhasilan mampu membantu meningkatkan kepercayaan diri dan semangat karyawan untuk bekerja.

8. Uji Kompetensi

Uji kompetensi juga bisa menjadi langkah untuk mengembangkan dan meningkatkan kinerja karyawan. Perusahaan dapat melakukan uji dengan pihak perusahaan sendiri maupun menggunakan Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) yang sudah di akreditasi. Uji kompetensi internal seperti program tahunan yang dijalankan.

Sekian artikel tentang cara meningkatkan kinerja karyawan selain dengan pelatihan. Bila menyukai artikel ini bisa Anda bagikan. Jika ada kritik dan saran bisa tulis pada kolom komentar. Terima kasih.

Baca juga: Beberapa Indikator yang Mempengaruhi Motivasi Kerja Karyawan


Editor: Theo Adi -

     

Komentar